Selamat Datang di Ucap Ucap Cuap

Ucapan yang dilandasi oleh keinginan untuk menyalurkan rasa baik kekecewaan maupun dukungan atas apa yang penulis rasakan. Semoga bermaanfaat dan dapat menginspirasi. Tak lupa penulis minta maaf jika ada kesalahan yg pastinya tidak disengaja.

Rabu, 21 Mei 2008

Pendidikan moral anak

Bangsa yang bermartabat menurut saya adalah bangsa yang mampu menanamkan dan menerapkan kaidah - kaidah atau norma - norma yang diakui secara universal, baik itu yang dilandasi oleh agama, hukum ,tata krama atau sopan santun. Saya yakin setiap agama mengajarkan sesuatu yang baik, baik untuk dirinya sendiri maupun untuk orang lain. Tata krama atau sopan santun adalah salah satu bentuk implementasi dari ajaran agama itu sendiri.

Tetapi mari kita lihat dan kita introspeksi diri, sebagai bangsa dan masyarakat Indonesia sudahkah kita merasakan adanya penerapan norma - norma itu dalam kehidupan sehari - sehari? Saya merasa masih banyak aspek kehidupan di dalam negeri kita ini jauh dari sentuhan norma. Contoh nyata adalah bagaimana etika sebagian masyarakat kita dalam berlalu lintas. Banyak mobil - mobil mewah berlalu lalang di jalan raya juga pengendara sepeda motor yang dengan semau gue melintas di jalan tanpa mengindahkan aturan lalu lintas. Mengapa hal - hal penting dan menyangkut keselamatan diri ini menjadi hal yang sangat sulit diterapkan di negara kita ?? Apa sih penyebab utamanya ? Kalau menurut pendapat saya ini semua berawal dari sikap moral yang dimiliki oleh bangsa kita. Sikap tidak mempedulikan orang lain, yang penting dirinya mencapai tujuan, adalah hal biasa yang kita lihat sehari - hari.

Contoh lain adalah bagimana orang dengan seenakkya merokok di tempat - tempat yang sudah jelas ada larangannya ataupun merokok di tempat anak - anak yang sedang bermain. Di manakah nilai - nilai toleransi atau nilai moral itu ? Apakah kita setuju kalau kita disebut masyarakat yang tidak bermoral atau bermartabat?

Sikap moral itu sendiri tidak terbentuk begitu saja tetapi melalui proses yang panjang, yang tentunya dimulai dari rumah, dari contoh dan pendidikan yang diberikan oleh orang tua atau lingkungan terdekatnya.
Karena itulah saya kira pendidikan moral bangsa ini sudah sepatutnya menjadi perhatian penting bagi orang tua agar generasi bangsa kita memiliki moral yang baik, yang kelak akan menunjukkan martabat bangsa.
Untuk dapat memberikan pendidikan dan contoh - contoh nyata kehidupan bermoral itu memang bukan hal yang mudah. Orang tua yang kini memiliki putra - putri balita maupun anak - anak yang sedang bersekolah , sudah sepatutnya memliki banyak informasi, baik melalui membaca, mendengar, melihat dan training tentang bagaimana membentuk kepribadian yang baik, bermoral yang sesuai dengan norma - norma berlaku. Jika sejak dini anak dilatih untuk mengikuti aturan dan memahami mengapa aturan itu dibuat dan bukan semata - mata karena takut tanpa alasan, saya yakin negeri ini akan melahirkan generasi bangsa yang beradab.
Pendidikan memang menjadi landasan kuat apakah seseorang itu akan mampu menerapkan norma - norma itu. Namun jangan salah mengartikan pendidikan dengan sekolah, karena orang yang memiliki kesempatan bersekolah tinggi bahkan sampai keluar negeri sekalipun, jika dalam dirinya idak pernah mendapatkan pendidikan ( baca : pelajaran moral / budi pekerti ) maka dia tidak ada bedanya dengan orang - orang yang tidak mengecap sekolah. Hal ini bisa kita lihat, banyak orang di Indonesia dengan bergelar kesarjanaan yang telah mapan secara ekonomi, dengan segala ciri kemodern-an nya, terlihat sangat miskin moralnya karena merokok di tempat - tempat yang terlarang ( walaupun tidak ada tanda larangan ), seperti tempat bermain ( play ground ), padahal dia pasti tahu bahaya perokok pasif itu, tetapi tetap saja karena ego dan kesadarannya yang kurang hal itu tetap dilakukan. Ini hanyalah salah satu contoh yang sering kita lihat. Belum lagi soal berlalulintas, yang jelas - jelas ada tanda - tandanya, tetapi karena alasan tidak ada polisi yang berpatroli, maka aturan tidak perlu diindahkan. Ya ....saya kira ini berawal dari kurang pahamnya mengapa peraturan itu dibuat.
Jadi saya simpulkan kalau kita ingin melahirkan generasi yang bermoral, bermartabat, bebas KORUPSI, marilah kita para orang tua berjuang memberikan PENDIDIKAN MORAL SEJAK DINI dari rumah kita masing - masing.
Selamat berjuang

1 komentar:

fedi mengatakan...

Hue3x serius ni yee.... =P Selamat atas tulisan perdananya. Tetap semangat!